Ads 468x60px

Labels

Footer Widget 1

Thursday 8 November 2012

Part Subtitusi Honda CBR150, Sementara Pakai Punya Tiger

Biar di jual lewat importir umum (IU), Honda CBR150 versi Thailand juga butuh perawatan berkala. Apalagi sudah dipakai beberapa lama dan mulai butuh penggantian suku cadang. Dan problemnya, pengadaan spare-parts asli pasti selalu ada.

Misalkan mau beli kampas kopling atau kampas rem yang termasuk komponen fast moving. Cari ke AHASS pasti nggak ada, kalau beli versi aslinya yakin mahal. Untung beberapa part ini bisa substitusi dari produk Honda yang ada di pasaran.

Karena sering dan sudah lama bergelut dengan Honda CBR150, pa'de bisa tahu kalau dimensi dan ukuran kampas kopling CBR150 hampir sama dengan kampas kopling Honda CS-1 atau Tiger.

Selain mudah didapat, harga juga terjangkau. Kampas kopling orisinal CBR150 sekitar Rp 350 ribu, sementara banderol resmi kampas kopling genuine Tiger2000 atau CS-1 sekitar Rp 150 ribuan. Jadi bisa dipilih mana yang mudah didapat,” jelas Pakde Sodik mekanik WMC Racing (Wawan Motor Corporate).

Info ini jelas bermanfaat buat pemilik CBR. Meski tak setahan kampas kopling CBR150, Pak’de mengklaim karena sama-sama genuine parts yakin masih cukup mumpuni. Paling tidak bisa membantu pemilik motor dalam kondisi yang memang lagi kefefet.

Jumlah kampasnya juga sama yaitu 4+1, yang artinya 4 buah kampas lebar dan sebuah kampas kecil. “Berlaku juga untuk Honda CS-1 yang memiliki konfigurasi sama,” imbuh Pakde dari markasnya diJl. Warung Buncit Raya, No. 21A, Pejaten, Jakarta Selatan.

Lalu part lain yang bisa saling tukar adalah per kopling. Untuk 4 buah unit per kopling asli Thailand, harga satu set sekitar Rp 250 ribuan. Kalau mau murah bisa melirik per kopling milik Tiger 2000 yang dilego sekitar Rp 80 ribuan. Cara pemasangan juga sama. Tinggal buka bak kopling sebelah kiri dan buka pelat pengganjal per kopling.

Selain yang ada di dalam mesin, di luar juga ada seperti contoh kalau mau ganti kampas rem cakram belakang. Komponen pendukung perangkat ciet juga bisa pakai punya Tiger 2000. “Cuma umur pakainya tidak bisa selama part aslinya,” wanti Pakde.
otomotifnet.com


0 comments:

Post a Comment